Definisi String
String merupakan bentuk data yang biasa
dipakai dalam pemrograman guna menampung dan memanipulasi data teks. Di
dalam C++, string bukan tipe data tersendiri tetapi hanya merupakan
jenis khusus dari array.
String dipergunakan dalam konstanta dan
variabel. Suatu konstanta string ditulis dengan diawali dan diakhiri
oleh tanda petik. Misalnya:
“turbo C++”
Konstanta string akan disimpan berurutan
dalam memori dan diakhiri tanda \0 atau NULL da setiap karakter akan
menempati memori sebesar 1 byte.
Contoh:
..... Turbo C++ \0. . .
Variabel string adalah variabel yang dipakai untuk menyimpan data string,
contoh:
Char nama [20] ;
Instruksi diatas berarti deklarasikan variabel nama dengan panjang maksimal 20 karakter dan bertipe array char.
Fungsi pada STRING
Pada C++ disediakan sejumlah fungsi makro yang didefinisikan dengan praprosesor #define.
Makro-makro yang didefinisikan dalam type.h adalah:
1. Isalnum ()
Fungsi makro ini
akan menghasilkan nilai benar (bukan nol) kalau argumennya adalah huruf
besar, huruf kecil dan karakter digit ‘0’ sampai ‘9’.
Bentuknya adalah sebagai berikut:
Tipe isalnum (tipe argumen) ;
Contohnya adalah sebagai berikut:
Int isalnum (int d);
2. Isalpha ()
Fungsi makro ini akan menghasilkan nilai benar (bukan nol) kalau argumennya adalah huruf bukan angka.
Bentuknya adlah sebagai berikut:
Tipe isalpha (tipe argumen)
3. Isdigit ()
Fungsi makro ini akan menghasilkan nilai benar (bukan nol) kalau argumennya adalah karakter digit ‘0’ sampai ‘9’
Bentuknya adalah sebagai berikut:
Tipe isdigit (tipe argumen)
4. Islower ()
Fungsi makro ini akan menghasilkan nilai benar (bukan nol) kalau argumennya adalah huruf kecil.
Bentuknya adalah sebagai berikut:
Tipe islower (tipe argumen)
5. Isupper ()
Fungsi makro ini akan menghasilkan nilai benar (bukan nol) kalau argumennya adalah hurf besar.
Bentuknya adalah sebagai berikut:
Tipe isupper (tipe argumen)
6. Tolower ()
Fungsi makro ini
akan menghasilkan huruf kecil jika diisi huruf besar, jika diisi bukan
huruf besar maka akan menghasilkan sama dengan argumen itu sendiri.
Bentuknya adalah sebagai berikut:
Tipe tolower (tipe argumen)
7. Toupper ()
Fungsi makro ini
kebalikan dari tolower yaitu akan menghasilkan huruf besar jika diisi
huruf kecil tetapi jika diisi selain huruf besar akan menghasilkan sama
dengan argumen yang diisikan tersebut.
Bentuknya adalah sebagai berikut:
Tipe toupper (tipe argumen)
8. Strcpy ()
Fungsi ini dipakai
untuk menyalin string asal ke variabel string tujuan, variabel tujuan
harus memiliki ukuran yang dapat menampung seluruh karakter string asal.
Bentuknya adalah sebagai berikut:
Strcpy (tujuan, asal)
9. Strlen ()
Fungsi ini dipakai untuk menghitung jumlah karakter argumennya.
Bentuknya adalah sebagai berikut:
Char S[ ] = “HALLO”
Cout<<”panjangnya : \n”, strlen (S);
Maka hasilnya adalah 5
10. Strcat ()
Fungsi ini dipakai untuk menambah string asal ke bagian akhir string tujuan.
Bentuknya:
Strcat (tujuan, asal)
11. Strcmp ()
Fungsi
ini dipakai untuk membandingkan string str 1 dengan string str 2. Hasil
dari fungsi ini bertipe int berupa nilai negatif (str1 kurang dari
str2), nol(str1 = str2), positif (str 1 lebih dari str 2).
Contoh program:
#include
#include
#include
void main()
{
char kalimat [50];
int jum_kecil=0;
int jum_kapital=0;
int jum_pungtuasi=0;//tanda pungtuasi (seperti !/?)
int jum_digit=0; //karakter digit ( 0 sampai 9)
clrscr();
cout<<"masukkan string apa saja "<
cin.getline (kalimat,50);
for (int i=0; kalimat[i]; i++)
{
if (islower (kalimat [i]))
jum_kecil++;
if (isupper (kalimat[i]))
jum_kapital++;
if (ispunct (kalimat[i]))
jum_pungtuasi++;
if (isdigit (kalimat[i]))
jum_digit++;
}
cout<
cout<<"JUMLAH \n";
cout<<"Huruf kecil : "<<
cout<<"Huruf kapital : "<<
cout<<"pungtuasi : "<<
cout<<"Digit : "<<
getch();
}
Contoh toupper dan tolower:
#include
#include
#include //toupper-tolower
void main()
{
char kata[20];
clrscr();
cout<<"masukkan sebuah kata : ";
cin.getline (kata,20);
for (int i = 0; kata [i]; i++)
kata [i]=toupper (kata [i]);
//kata [i]=tolower (kata [i]);
cout<<
getch();
}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar